Setelah melalui berbagai tes yang melelahkan, tibalah saatnya untuk
menerima pemberitahuan kelulusan. Bentuk pemberitahuan bisa
bermacam-macam, ada yang melalui pos, sms, website, koran, dan
sebagainya. Setelah lulus, biasanya ada panggilan untuk pemberkasan atau
registrasi CPNS, dengan melampirkan beberapa dokumen, antara lain:
- Surat Lamaran, biasanya ditulis ulang kembali surat lamaran bila diminta, karena berkas yang pernah dikirimkan terdahulu terkadang hilang atau panitia malas mencari lagi berkas yang lama.
- Legalisir Ijazah terakhir, berikut fotokopi ijazah mulai dari SD, SMP, SMA (tidak harus dilegalisir), dan Perguruan Tinggi
- Kartu Kuning Asli dan legalisir
- SKCK Asli dan legalisir
- Pas Foto
- Surat Pernyataan (form disediakan oleh panitia, antara lain Surat Pernyataan bersedia ditempatkan di seluruh Indonesia, Surat Pernyataan setia kepada NKRI, dan surat2 pernyataan lainnya)
- Curriculum Vitae/Daftar Riwayat Hidup
- Surat-surat lain (tergantung instansi yang bersangkutan)
Setelah pemberkasan selesai, dokumen2 tersebut dikirimkan ke BKN (Badan Kepegawaian Nasional)
untuk dibuatkan SK CPNS. Biasanya memakan waktu satu hingga tiga bulan.
Sambil menunggu SK keluar, Anda bisa berjalan-jalan dulu atau nyambi
sambil menabung untuk persiapan kerja jadi CPNS, karena sebelum diangkat
penuh jadi PNS, gaji Anda akan dipotong 20%.
Setelah SK CPNS keluar, disitu akan ditunjukkan di instansi mana Anda
akan bekerja. Misalnya untuk Departemen Keuangan, Anda bisa ditempatkan
di Ditjen Pajak, Ditjen Anggaran, Ditjen Bea Cukai, dsb. Setelah
menerima SK CPNS (sebelumnya ada pemberitahuan tertulis untuk mengambil
SK di Departemen/Instansi masing-masing) yang berisi NIP, gaji,
instansi, Anda harus melapor ke Biro/Bagian Kepegawaian masing-masing
instansi, untuk kemudian ditentukan penempatannya. Misalnya bila Anda
ditempatkan di Ditjen Pajak Depkeu, Anda harus melapor ke Bagian
Kepegawaian Sekretariat Ditjen Pajak, untuk meminta Surat Tugas atau SK
Penempatan, apakah Anda akan ditempatkan di pusat, atau di Kantor
Wilayah Pajak.
Setelah memperoleh Surat Tugas, mulailah Anda bekerja di kantor
dimana Anda ditempatkan. Jangan berkecil hati kalau ditempatkan di
daerah nun jauh dari tempat tinggal, karena ada penggantian ongkos
menuju tempat tugas Anda. Dan jangan khawatir, selama Anda punya NIP,
Anda bisa pindah kemanapun, selama masih ada lowongan di tempat yang
akan dituju.
Sumber : http://alumnicpns.wordpress.com/2007/12/13/setelah-lulus-tes-cpns/